Jumat, 30 September 2011

Resume pert4 APBO-Diagram Aktivitas (26-09-2011)


Nama    : Neziha Rahma S
NIM      : 09.41011.0015
Tugas    : Resume pert4-Analisa dan Perancangan Berorientasi Objek
Dosen   : Teguh Susanto


Diagram aktivitas adalah sebuah cara untuk memodelkan alur kerja (workflow) dari use case bisnis dalam bentuk grafik. Diagram menunjukkan langkah-langkah di dalam alur kerja, titik-titik keputusan di dalam alur kerja, siapa yang bertanggung jawab menyelesaikan masing-masing aktivitas, dan obyek-obyek yang digunakan dalam alur kerja.
Elemen-elemen utama yang digunakan dalam diagram aktivitas tersebut:
1.  Swimlanes, menunjukkan siapa yang bertanggung jawab melakukan aktivitas dalam suatu diagram.
2.      Aktivitas, adalah kegiatan dalam alur kerja(workflow).
3.      Entitas bisnis, adalah entitas-entitas yang digunakan dalam alur kerja.
4.      Transisi, menunjukkan bagaimana alur kerja itu berjalan dari satu aktivitas ke aktivitas lainnya.
5.    Titik keputusan, menunjukkan di situ sebuah keputusan perlu dibuat dalam alur kerja.
6.   Sinkronisasi, menunjukkan dua atau lebih langkah dalam alur kerja berjalan secara serentak.
7.      Keadaan awal (start state), menunjukkan di situ alur kerja dimulai.
8.      Keadaan akhir (end state), menunjukkan di situ alur kerja berakhir.

Resume IMK 3

Nama : Neziha Rahma S
NIM  : 09.41011.0015

Desain Efektif dan Efisien
¨  Sebuah user interface dikatakan efektif dan efisien manakala user interface tersebut:
¤  Mudah digunakan oleh orang awam.
¤  Tidak membingungkan.
¤  User betah berlama-lama menggunakan aplikasi.
Keuntungan dari Desain Interface yang efektif dan efisien
¨  Mengurangi biaya pelatihan bagi pengguna
¨  Mempercepat pekerjaan.
¨  Menghemat biaya pemeliharaan perangkat lunak maupun perangkat keras.
¤  Misal: aplikasi sering kali error disebabkan ketidakpahaman pengguna.
¨  Menghemat pengeluaran garansi.
Desain yang efektif dan efisien
q  Memenuhi kaidah estetika
q  Dapat dimengerti
q  Kompatibilitas
q  Komprehensif
q  Konfigurabilitas
q  Konsistensi
q  Kontrol pengguna
q  Efisien
q  Mudah dikenali
q  Toleransi
q  Sederhana
esain Efektif dan Efisien
¨  Sebuah user interface dikatakan efektif dan efisien manakala user interface tersebut:
¤  Mudah digunakan oleh orang awam.
¤  Tidak membingungkan.
¤  User betah berlama-lama menggunakan aplikasi.
Keuntungan dari Desain Interface yang efektif dan efisien
¨  Mengurangi biaya pelatihan bagi pengguna
¨  Mempercepat pekerjaan.
¨  Menghemat biaya pemeliharaan perangkat lunak maupun perangkat keras.
¤  Misal: aplikasi sering kali error disebabkan ketidakpahaman pengguna.
¨  Menghemat pengeluaran garansi.
Desain yang efektif dan efisien
q  Memenuhi kaidah estetika
q  Dapat dimengerti
q  Kompatibilitas
q  Komprehensif
q  Konfigurabilitas
q  Konsistensi
q  Kontrol pengguna
q  Efisien
q  Mudah dikenali
q  Toleransi
q  Sederhana

Resume IMK 2

Nama : Neziha Rahma Safitri
NIM  : 09.41011.0015


Faktor Manusia dan Lingkungan Kerja
Inti dari perancangan.
Memenuhi kebutuhan manusia, artinya segala kebutuhan manusia menjadi prioritas utama, sehingga harus mengetahui detil mengenai psikologi manusia
·         Mengetahui kemampuan dan keterbatasannya
·         Daerah mana yang akan menjadi kesulitan
Note: Dengan mengetahui detil manusia, akan sangat membantu proses perancangan
-Panca Indera
1. Penglihatan.
v  May be the most valuable sense
v Mata manusia digunakan untuk menghasilkan persepsi yang terorganisir dari gerakan, ukuran, bentuk, jarak, posisi relatif, tekstur, dan warna
v  Bentuk:-Nyata: 3 dimensi
 -Komputer: 2 dimensi
Kontras adalah hubungan antara cahaya yang dipancarkan oleh suatu obyek dan cahaya dari latar belakang obyek tersebut.Manusia normalnya bisa membedakan 128 warna (sensitivitas mata). Panjang gelombang cahaya tampak berkisar antara 400-700nm yang berada pada daerah ultraungu sampai inframerah  
Hindari penggunaan tampilan secara bersamaan menampilkan sejumlah warna tajam
¤Merah, jingga, kuning, hijau (bisa)
¤Cyan, biru, merah (tidak)
Note: Proses Pemfokusan mata yang berulangulang bisa menyebabkan kelelahan pada mata, dan berdampak kurang baik pada perancangan
Warna berlawanan dapat digunakan bersamaan
¤Merah-hijau, biru-kuning (baik)
¤Kuning-merah (kurang baik)        

2. Pendengaran
¨Manusia dapat mendeteksi frekuensi 20 hertz – 20 Khertz.
¨Batas kebisingan 0 dB (decible), bisikan 20 dB, percakapan biasa 50 dB-70 dB.
¨Kerusakan telinga akan diderita ketika manusia menerima kebisingan lebih dari 140 dB.
3. Sentuhan
¨Kenyamanan ketika mengetik menggunakan keyboard, dibandingkan dengan keyboard optik (lebih terasa sensasinya)
¨Sistem komputer
¤Harus dirancang agar mempunyai sifat yang ramah dengan pengguna
¤Memberikan semacam petunjuk ketika pengguna melakukan kesalahan.
¤Sehingga pengguna dapat belajar dari kesalahannya untuk tidak mengulanginya lagi
¨


Minggu, 25 September 2011

Tugas PSIS


Nama: Neziha Rahma Safitri
NIM: 09410110015
Jurusan: S1 Komputerisasi Akuntansi

Menurut pendapat saya, peran SI/TI tidak lepas dari kehidupan sehari-hari. Ada saja perkembangan SI/TI untuk memajukan generasi. Sebab teknologi menjadi hal yang penting dalam kehidupan. Di negara kita Indonesia sebenarnya agak tertinggal soal SI/TI sebab kurang adanya penerapan yang tepat dan efisien.

Untuk mengembangkan SI/TI harus mengalokasikan dari segala aspek agar kontribusinya pas dan sesuai dengan kebutuhan, sehingga tidak membuang banyak biaya.